Tinggal 14 Hari Lagi, ATV, Acil Bamus Makin Getol Lakukan Gerpol Keluar Masuk Perkampungan

(Foto:Ilustrasi)

Bogor– Tinggal 14 hari lagi, perhelatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor bakal dihelat pada 27 November 2024. Direntang sisa waktu tersebut, kedua kubu tim pemenangan Cabup dan Cawabup kian agresif melancarkan gerakan politik (Gerpol) guna berebut simpatik masyarakat.

Dengan luas wilayah yang terdiri dari 40 kecamatan dan 435 desa/kelurahan. Tim pemenangan pun harus bekerja keras  untuk merebut simpatik 3.926.080 pemilih yang akan menyampaikan aspirasinya di 7.908 TPS se-Kabupaten Bogor.

Tak heran, jika ditengah kondisi cuaca ekstrim yang melanda wilayah Kabupaten Bogor sekarang, kedua kubu tim pemenangan, yakni Paslon nomor 1, Rudy Susmanto – Ade Ruhandi atau Jaro Ade (Rudy-Jaro Ade) dan duet Paslon nomor 2, Bayu Syahjohan-Musafaur Rahman (Bayu-Musa), makin getol bergerilya hingga menyisir ke pelosok perkampungan.

Seperti giat politik para tim pemengan Paslon Bayu-Musa (Bamus),  semangatnya seolah pantang surut meskipun harus rela berjalan dibawah Rinai gerimis. Hal itu pun dilakukan guna mensukseskan jagoannya di Pilbup nanti.

“Ini sudah titik lokasi ke 11 Kami berkeliling. Dan kebetulan cuaca lagi kurang bersahabat. Namun bukan penghalang karena hujan itu Rahmat, semoga perjuangan ini jadi Rahmat bagi Kabupaten Bogor,”ungkap Acil Wahyudin, saat ditemui ditengah obrolannya dengan tokoh masyarakat RT01RW04, Desa Muarajaya, Kecamatan Caringin, belum lama ini.

Tepatnya di Saung milik Abah Oman (67), Acil sapaan akrabnya, memaparkan secara detail rumusan 12 program Bayu-Musa kepada warga yang hadir. Dalam kesempatan itu, pria yang diketahui sempat jadi kader PPP tersebut, juga menjelaskan kegunaan kartu pintar bagi para pendukung Bayu-Musa.

“Programnya cukup membuat kami tersentuh. Kami menangkapnya ini untuk kebutuhan masyarakat, seperti satu puskesmas tiap desa, sekolah gratis, satu Sarjana satu RW dan lainya,”tanggap Abah Oman, tokoh Kampung Cikalang.

Jelas, menurut Acil, intensitas komunikasi dengan masyarakat akar bawah menjadi hal penting dalam menguatkan koalisi rakyat. Mengingat pasangan nomor 2, Bayu-Musa sendiri hanya diusung secara tunggal oleh PDI Perjuangan.

Berbeda dengan lawan politiknya, yakni Paslon nomor 1, Rudy-Jaro Ade yang disokong koalisi “gemuk” terdiri dari 17 parpol parlemen mau pun non parlemen.

Mengingat waktu hajatan politik lima tahunan sudah hampir di dekat mata, para tim pemenangan Bayu-Musa pun kian tancap gas dengan melakukan penguatan di lumbung-lumbung suara yang sudah di peta-kan. Berfokus di Dapil 3, Acil dan tim pun tiap hari menyisir titik lokasi dengan keluar masuk perkampungan.

Langkah sama pun dilakukan tim pemenangan Bayu-Musa Kabupaten Bogor, Ali Tauvan Vinaya, tak lelah terus melakukan Gerpol untuk meraih simpatik masyarakat. Bukan saja pemilik suara di kalangan lawas, kaum milenial  pun menjadi target untuk kemengan Bayu-Musa.

“Target kami di Dapil 4 itu meraih 65 persen. Makanya kami menjaga basis yang jadi lumbung-lumbung suara. Kembali mayakib masyarakat dengan terus bersosialisasi sebelum pencoblosan digelar,”kata Ali Tauvan Vinaya atau akrab disapa ATV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *